Sistem Informasi Desa Gratis Bisa Online dan Offline

Kata orang, Sistem Informasi Desa (SID)  itu mahal.

 

Maksudnya, mereka tidak mampu membeli perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) karena harganya mahal.

 

Disamping itu, perlu SDM yang mumpuni, jaringan internet yang stabil, dan juga domain desa.id yang tidak gratis untuk dapat menjalankannya.

 

Gara-gara itu, lantas banyak Desa yang urung untuk menggunakan dan meskipun ada, pasti Dana Desanya besar jumlahnya.

 

Tapi itu tidak benar.

 

Ada cara untuk mendapatkan SID secara murah, bahkan gratis dan bisa dijalankan secara offline tanpa membeli domain.

 

Saya akan buka secara tuntas rasahasianya.

 

Ada cara supaya kita dapat SID gratis tanpa jaringan internet dan tidak harus membayar domain, ini study kasusunya…

 

Di blog, forum medsos tentang Desa, dan secara offline banyak sekali orang yang menawarkan jasa pembuatan SID dengan harga selangit.

 

Bahkan, menurut cerita teman saya yang kebetulan Sekretaris Desa di Provinsi Jawa Timur.

 

Harga satu kali penginstalan Sistem Informasi Desa itu sampai 20 jutaan.

 

Gila gak tu.

 

Padahal setelah saya amati, ternyata isinya hanya cloningan dari perangkat lunak (sofware) gratisan.

 

Saya akan kasih tahu cara mendapatkan sofware gratisan itu.

 

Pertama buka google dan ketik “OpenSID”.

 

opensid

 

Kedua buka link paling atas di “github” lalu clone download untuk mendapatkan aplikasinya.

 

download opensid

 

Tunggu beberapa saat sampai proses download selesai.

 

 

Lalu bagaimana cara menginstal OpenSID secara ofline tanpa domain dan hosting, begini caranya…

 

Ada sofware pendukung untuk dapat menjalankan opensid secara offline di komputer Anda secara sempurna.

 

Namanya “XAMPP” dan berfungsi sebagai server offline.

 

Anda bisa dapatkan sofware ini secara gratis tanpa harus bayar sepeser pun di google.

 

Yang perlu anda punya cuma hanya kouta internet, laptop atau pc.

 

Langkah 1 buka google dan ketik “XAMPP”.

 

XAMPP

 

Langkah 2 download dan sesuai dengan sofware yang ada gunakan di pc atau laptop ” microsoft” , “linux”, atau “os”.

 

download XAMPP

 

Tunggu sampai proses download selesai.

 

Langkah 3 menginstal XAMPP

 

Ikuti panduan dibawah ini untuk mengintal XAMPP.

 

1. Klik dua kali XAMPP yang sudah didownload, maka akan tampil seperti berikut. lalu pilih Yes.

 

xampp installer

 

2. Pilih next pada menu setup

 

setup xampp

 

3. Pilih next lagi pada select component setup

 

select component xampp

 

4. Selanjutnya pilih lokasi install XAMPP (Disarankan Pilih defaultnya di Drive C saja) dan pilih Next Lagi.

 

lokasi install XAMPP

 

Langkah 4 setting XAMPP

 

Untuk mempermudah supaya Apache dan Mysql jalan secara otomatis pada waktu menjalankan XAMPP pengaturannya, klik config > centang Apache dan Mysql > Save. Tampak seperti gambar berikut.

 

setting xampp

 

 

Setelah XAMPP yang berfungsi sebagai server offline tersebut terinstal secara sempurna, maka langkah selanjutnya ialah mulai menginstall OpenSID-nya.

 

Langkah menginstall OpenSID dengan mengunduh script OpenSID dari repository di Github

 

1. Jalankan XAMPP yang telah terinstal.

 

Caranya dengan mengklik start di apache dan mysql

 

jalankan xampp

 

 

2. Buat folder desa

 

Karena diatas tadi kita sudah mengunduh script OpenSID, maka langkah selanjutnya mengekstrak file tersebut, lalu kemudian taruh filenya kedalam htdocs XAMPP di drive C.

 

htdocs xampp

 

Selanjutnya, rename folder “desa contoh” dalam folder OpenSID menjadi file “desa” saja.

 

desa contoh

 

Folder desa ini akan dipakai untuk menyimpan semua file yang diubah sesuai kebutuhan desa.

 

 

3. Buat database SID

 

Buat database Mysql mempergunakan perangkat phpmyadmin yang tersedia di server XAMPP anda.

 

Caranya dengan mengketik alamat : localhost/phpmyadmin di browser Anda.

 

Saya sarankan menggunakan Chrome.

 

localhost phpmyadmin

 

Maka tampilan phpmyadmin akan terlihat seperti ini.

 

phpmyadmin

 

Baru setelah itu buat database baru, dengan mengklik “new” pada tab sebelah kiri dan create database baru dengan nama “opensid” lalu selanjutnya klik tombol create.

 

create database phpmyadmin

 

Terakhir, baru kita impor file “contoh data awal” yang berekstensi (sql) di folder OpenSID setelah itu open dan klik “Go”.

 

contoh data awal

 

Tunggu beberapa saat sampai proses upload selesai.

 

4. Cek OpenSID

 

Setelah proses diatas dilakukan step by step, untuk mengecek apakah OpenSID berhasil diinstal atau tidak.

 

Silahkan pergi ke browser dengan mengketik alamat : localhost/opensid

 

Jika berhasil, maka tampilannya akan seperti ini.

 

 

 

Saya tidak bilang bahwa cara ini sangat mudah, tapi saya yakin ini bisa dilakukan oleh semua orang kalau mereka mau sedikit berusaha.

 

Namun, jika Anda bingung, silahkan download panduannya melalui link berikut ini ( panduan opensid pdf )

 

Setelah Anda memahami bagaimana langkah dan cara mendapatkan SID secara gratis tanpa harus menggunakan jaringan internet ataupun membayar hosting dan domain tiap tahunya.

 

Selanjutnya, disini, saya akan menjelaskan sedikit tentang apa itu Sistem Informasi Desa dan kelebihannya.

 

Sistem Informasi Desa (SID) merupakan perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) komputer untuk pendataan dan penyebaran informasi pembangunan dan pemberdayaan masyarakat Desa yang dikelola secara terpadu.

 

Penggunaan Dana Desa sebagai salah satu bagian dari sumber penerimaan dalam APBDesa tidak bisa dilepaskan dari proses perencanaan pembangunan Desa.

 

Perencanaan pembangunan Desa yang terfokus pada upaya mewujudkan peningkatan kualitas hidup manusia, peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa dan penanggulangan kemiskinan harus didukung oleh ketersediaan data dan informasi yang faktual dan valid sebagai salah satu inputnya.

 

Begitu juga pembangunan Desa yang dilakukan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi maupun Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota harus berdasarkan kondisi/keadaan Desa yang faktual.

 

Keterpaduan perencanaan pembangunan Desa dengan pembangunan kawasan perdesaan dan/atau pembangunan daerah mensyaratkan adanya kebijakan Satu Desa.

 

Dana Desa dapat digunakan untuk membiayai penyusunan dan pengembangan SID.

 

Syaratnya, penyusunan dan pengembangan SID sebagaimana dimaksud harus berbasis masyarakat.

 

 

1. Kelebihan Sistem Informasi Desa

 

 

Beberapa hal yang menjadi kelebihan Sistem Informasi berbasis masyarakat adalah sebagai berikut:

 

Dilakukan dari, oleh dan untuk masyarakat :

 

  1. Ada proses rekonfirmasi sehingga data yang diperoleh lebih faktual dan valid,
  2. Data bersifat mikro dengan by name, by address sehingga perencanaan pembangunan Desa lebih tepat sasaran, dan
  3. Data dan informasi yang dihasilkan oleh SIPBM dapat dibahas sebagai salah satu referensi untuk melengkapi hasil pengkajian keadaan Desa dalam menyusun rencana kerja pembangunan Desa.

 

 

2. Tahapan Kegiatan

 

SID yang berbasis masyarakat terdiri dari beberapa tahapan kegiatan, disamping pengadaan software dan hardwarenya, sebagai berikut:

 

  1. Peningkatan kapasitas Tim Pendata yang direkrut dari masyarakat Desa,
  2. Pendataan oleh Tim Pendata,
  3. Peningkatan kapasitas Tim Operator Entry Data yang direkrut dari masyarakat Desa,
  4. Proses entry data, cleaning data, rekonfirmasi data dan analisis data,
  5. Pengelolaan data dan up dating data, dan
  6. Publikasi data dan informasi, dll.

 

Publikasi data pembangunan Desa melalui SID dapat dimanfaatkan oleh Desa dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota sebagai salah satu dasar dalam merencanakan pembangunan Desa yang dikelola secara transparan partisipatif, terpadu dan akuntabel.

 

 

3. Dasar Hukum

 

 

Selain lampiran Permendes Nomor 6 Tahun 2020 point (F) angka (2) huruf  (d) bidang pemberdayaan yang kurang lebih berbunyi sebagai berikut :

 

d. pengelolaan informasi dan komunikasi, antara lain:

1) sistem informasi Desa,
2) website Desa,
3) radio komunitas,
4) pengelolaan sistem informasi pencatatan hasil tangkapan ikan,
5) pengelolaan informasi dan komunikasi lainnya yang sesuai dengan kewenangan Desa dan diputuskan dalam musyawarah Desa.

 

Sistem Informasi Desa juga merupakan bagian tak terpisahkan dalam implementasi Undang-Undang Desa bagian ketiga pasal 86 ayat (1) sampai dengan (6).

 

Yang isi lengkapnya sebagaimana berikut :

 

Bagian Ketiga
Sistem Informasi Pembangunan Desa dan Pembangunan Kawasan Perdesaan

 

Pasal 86

(1) Desa berhak mendapatkan akses informasi melalui sistem informasi Desa yang dikembangkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota.

(2) Pemerintah dan Pemerintah Daerah wajib mengembangkan sistem informasi Desa dan pembangunan Kawasan Perdesaan.

(3) Sistem informasi Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (2) meliputi fasilitas perangkat keras dan perangkat lunak, jaringan, serta sumber daya manusia.

(4) Sistem informasi Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (2) meliputi data Desa, data Pembangunan Desa, Kawasan Perdesaan, serta informasi lain yang berkaitan dengan Pembangunan Desa dan pembangunan Kawasan Perdesaan.

(5) Sistem informasi Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dikelola oleh Pemerintah Desa dan dapat diakses oleh masyarakat Desa dan semua pemangku kepentingan.

(6) Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota menyediakan informasi perencanaan pembangunan Kabupaten/Kota untuk Desa.

 

 

4. Peran dan Manfaat Aplikasi Sistem Informasi Desa

 

Aplikasi Sistem Informasi Desa digunakan untuk membantu kinerja Pemerintah Desa sehingga dapat lebih efisien dalam pengelolaan administrasi dan data desa.

 

Berikut ini dijelaskan secara singkat beberapa manfaat SID menurut pengertian di atas :

 

A. Publikasi Informasi Desa

 

Publikasi dalam hal ini, bukan hanya untuk publikasi APBDes ataupun Laporan Realisasi Penggunaan Dana Desa saja.

 

Publikasi bisa berupa pengumuman, kegiatan-kegiatan terbaru desa ataupun peraturan yang baru disahkan oleh desa.

 

Nah, dengan adanya SID, maka publikasi akan semakin mudah serta akses informasi akan langsung tersebar kepada masyarakat dalam hitungan menit bahkan detik.

 

Selain itu, yang paling penting ialah masyarakat akan semakin percaya kepada pemerintah desa, karena mereka tidak perlu lagi bertanya kepada pihak ketiga tentang informasi sensitif perihal penganggaran dan realisasi APBDes yang biasa mereka pertanyakan.

 

Jadi dalam hal ini, SID pun bisa berfungsi sebagai penangkal informasi yang tidak tepat yang ditimbulkan oleh pihak ketiga atau pihak yang tidak bertanggungjawab.

 

 

B. Pelayanan Surat Menyurat Online

 

Perkembangan ilmu digital memaksa kita untuk hidup lebih mudah dengan akses informasi dan pelayanan yang begitu cepat.

 

Bahkan seluruh layanan bisa kita akses melalui android tanpa harus keluar dari rumah. Sebagai contoh seperti pembayaran iuran jaminan kesehatan, listrik, kredit, belanja online, dll.

 

Nah, kalau kita tidak dapat memanfaatkan hal tersebut, untuk mengubah pelayanan terutama pelayanan surat menyurat yang ada di desa.

 

Maka, saya yakin lama kelamaan kita akan tertinggal dan masih menggunakan sistem manual seperti zaman dahulu.

 

 

C. Tempat Menyimpan Data Desa

 

Bayangkan jika kita sudah merekap seluruh data penduduk berhari-hari , kemudian hilang dalam sekejap hanya karena laptop atau komputer kita rusak hardisknya.

 

Apa tidak pusing.

 

Dengan memanfaatkan fitur yang tersedia di SID, saat ini pun kita dapat menyimpan data desa kedalam server, baik online maupun offline.

 

Jadi, apabila sewaktu-waktu data kita hilang, maka kita bisa mengambilnya langsung kedalam SID.

 

 

D. Tertib Administrasi

 

Salah satu masalah ataupun kendala yang biasa dihadapi perangkat desa ialah sulitnya untuk menertibkan administrasi.

 

Jika ada, itupun masih berbentuk manual dan terkadang untuk penomoran masih acak-acaknya alias tidak berurutan serta sewaktu-waktu bisa hilang.

 

Untuk menghindari hal tersebut, kita bisa memanfaatkan SID untuk melakukan pencatatan administrasi secara otomatis dan hasilnya langsung bisa diprint out serta cara ini juga bisa mencegah praktek suap yang terjadi.

 

 

E. Sarana Pengaduan Masyarakat

 

Tanpa anda sadari bahwa sekarang ini banyak sekali isu negatif yang berkembang ditengah-tengah masyarakat terkait pengelolaan dana desa.

 

Untuk menghindari efek makin meluas isu negatif, karena ketidakpahaman masyarakat desa.

 

Selain dengan cara sosialisasi yang dilakukan secara masif, pemerintah desa pun dapat memanfaatkan fitur pengaduan yang tersedia dalam SID.

 

Dengan fitur tersebut, masyarakat akan lebih dimudahkan dalam proses pengawasan pembangunan desa.

 

Dan apabila terjadi praduga penyelewengan, maka masyarakat bisa langsung mengisi formulir pengaduan secara online.

 

Pejabat terkait sebagai pelaksana kegiatan bisa lebih mudah mendapatkan informasi kemudian mengklarifikasi apabila informasi tersebut tidak benar.

 

F. Sarana Promosi Produk Unggulan Desa

 

Walaupun kita mempunyai produk mutakhir dan modern yang ampuh untuk menangkal virus corona seperti isu yang berkembang akhir-akhir ini.

 

Kalau tidak adanya promosi, maka saya yakin produk tersebut akan sulit laku dipasaran karena minimnya informasi yang didapatkan oleh masyarakat.

 

Begitu juga dengan potensi atau produk unggulan desa. Sebagus apapun desa anda mempunyai sumber daya, kalau tidak dipromosikan maka akan sulit berkembang.

 

Makanya saya pernah mengatakan ke pemerintah desa, bahwa promosi merupakan salah satu faktor penting untuk menopang sebuah keberhasilan.

 

Ada banyak sekali media yang bisa digunakan sebagai alat promosi. Namun menurut saya yang lebih efektif dan murah ialah menggunakan website.

 

 

5. Kesimpulan

 

Saya sudah jelaskan secara lengkap, tentang Sistem Informasi Desa yang bisa Anda dapatkan secara gratis tanpa jaringan internet atau offline.

 

Memiliki SID itu sangatlah penting. Supaya, pendataan dan penyebaran informasi pembangunan dan pemberdayaan yang dikelola Desa jauh lebih transparan lagi.

 

Selanjutnya, jika Anda membutuhkan bantuan untuk mengonlinekan SID atau  pembuatan website desa, bisa kontak saya melalui link berikut ( ini ).

 

Terima kasih dan semoga bermanfaat.